-
Tentang kami
-
Partner
- Berita
-
Keberlanjutan
- Karir
- Hubungi Kami
Dalam kehidupan sehari-sehari seringkali kita menggunakan solvents atau pelarut. Lalu, apa yang dimaksud dengan solvents atau pelarut itu sendiri? Solvents atau yang dikenal dengan istilah "Pelarut" mengacu pada kelas senyawa kimia yang berfungsi untuk melarutkan, menangguhkan atau mengekstraksi bahan lain. Istilah pelarut ini berasal dari bahasa Latin, yang secara kasar berarti "melonggarkan." Dalam kimia, pelarut yang umumnya dalam bentuk cair biasanya digunakan untuk melarutkan bahan lain tanpa mengubah secara kimia baik pelarut atau bahan lainnya tersebut.
Banyak pelarut yang seringkali kita temui digunakan dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya ialah cat, produk perawatan pribadi dan obat-obatan, hingga pestisida, pembersih, dan tinta. Jika tidak menggunakan pelarut atau Solvents produk-produk yang disebutkan sebelumnya tidak akan bekerja dengan baik. Penggunaan solvents yang bervariasi dan serbaguna ini untuk mendukung setiap bahan kimia lainnya agar dapat bekerja secara optimal.
Pelarut itu sendiri dikategorikan menjadi 3 jenis yang didasarkan pada struktur kimia yang terkandung dalam pelarut tersebut, 3 jenis pelarut tersebut ialah:
Pelarut hidrokarbon yang diklasifikasikan menjadi tiga sub-kelompok berdasarkan jenis "kerangka karbon" dari molekul ini. Yang berfungsi sebagai keluarga pelarut alifatik, aromatik dan parafin. Pengencer cat adalah contoh umum dari pelarut hidrokarbon.
Pelarut beroksigen yang diproduksi melalui reaksi kimia dari olefin (berasal dari minyak atau gas alam) yang menghasilkan sub-kelompok berikut: alkohol, keton, ester, eter, eter glikol dan ester glikol eter. Menariknya ialah tubuh manusia secara alami menghasilkan keton yang dihasilkan ketika terjadi pemebakaran lemak dalam tubuh kita.
Pelarut terhalogenasi adalah pelarut yang mengandung halogen seperti klorin, bromin atau iodin. Contoh pelarut terhalogenasi yang banyak orang kenali ialah perchlorethylene. Pelarut ini adalah contoh pelarut yang sangat efektif digunakan dalam dry cleaning dan termasuk dalam pelarut terhalogenasi.
Nah, demikian informasi tentang apa itu pelarut dan berbagai jenis pelarut yang diklasifikasi berdasarkan struktur kimia yang terkandung di dalamnya. Untuk kalian yang sedang mencari Solvent Chemical Indonesia atau pelarut yang berkualitas kalian dapat mengunjungi https://www.indochem.co.id/product.
Sumber foto: https://lab-training.com